Dari enam naskah tersebut di atas hanya
empat yang melengkapi sesuai jadwal yang ditentukan, yaitu (1)
Pemanfaatan daun gamal (Gliricidea sapium) sebagai subsidi gizi pada
rasum pakan ternak ayam kampung, (2) Pemanfaatan agensi hayati
Aspergiluus Sp yang terdapat pada limbah daun bambu menjadi efetictive
microorganisme bamboo (EMB) sebagai dekomposer pupuk organik alternatif,
(3) Proyeksi kebutuhan vitamin A bagi penduduk usia balita pada hasil
panen bayam (Amarantus Sp) di Provinsi Papua selama kurun waktu
2011-2025, dan (4) Penggunaan pestisida organik pada tanaman ubi jalar
untuk meningkatkan hasil panen di Koya Timur Muara Tami Kota Jayapura.
Setelah dilakukan penilaian secara
seksama, terutama ide, orisionalitas, metodologi, keberlanjutan, muatan
lokal dan bahasa. Panitia menetapkan (1) Pemanfaatan daun gamal
(Gliricidea sapium) sebagai subsidi gizi pada rasum pakan ternak ayam
kampung (SMA Negeri 1 Muting Kabupaten Merauke) dengan nilai 7.560
sebagai juara I dan (2) Penggunaan pestisida organik pada tanaman ubi
jalar untuk meningkatkan hasil panen di Koya Timur Muara Tami Kota
Jayapura (SMA YPPK Taruna Dharma Kota Jayapura) dengan nilai 7.537
sebagai Juara II. Karya tersebut mewakili Provinsi Papua untuk
diikutkan dalam lomba tingkat nasional di Badan Litbang Pertanian di
Jakarta. Kepala BPTP Papua (Dr. Ir. Fadjry Djufry, MSi) memberi
apresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada semua peserta yang telah
ikut berpartisipasi (Afrizal Malik dan Rohimah Handayani).
